VISI:

Menjadi Program Studi Fisioterapi yang unggul dalam bidang Fisioterapi muskuloskeletal non bedah dan menghasilkan lulusan yang mampu bersaing secara nasional dan Asia pada tahun 2028.

MISI:

1. Meningkatkan kualitas dosen melalui pendidikan formal berjenjang dan berlanjut serta non formal melalui pendidikan dan pelatihan non gelar.

2. Menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang terselenggaranya proses pembelajaran.

3. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kurikulum PSF dengan keunggulan fisioterapi muskuloskeletal non bedah.

4. Melaksanakan penelitian sesuai dengan roadmap penelitian di bidang fisioterapi terutama fisioterapi muskuloskeletal non bedah.

5. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan hasil penelitian di bidang fisioterapi terutama muskuloskeletal non bedah.

6. Memperluas jaringan kerjasama baik di dalam maupun luar negeri yang mencakup Tri Dharma Perguruan Tinggi.

7. Melaksanakan penjaminan mutu dalam penyelenggaraan Program Studi.

Tujuan

1. Menghasilkan lulusan sarjana fisioterapi yang berkompeten dan unggul di bidang fisioterapi muskuloskeletal non bedah.

2. Menghasilkan penelitian yang bermutu dibidang fisioterapi terutama fisioterapi muskuloskeletal non bedah.

3. Melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian di bidang bidang fisioterapi terutama fisioterapi muskuloskeletal non bedah.

4. Terjalinnya kerjasama yang baik dengan institusi di dalam maupun luar negeri dalam upaya meningkatkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

5. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan Program Studi.

Strategi

1. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lulusan (Standar: 3,55)

2. Akreditasi Program Studi Unggul (Standar unggul)

3. Kualifikasi Dosen Jumlah dosen bergelar Doktor mencapai (Standar; 3 orang)

4. Luaran Penelitian (Standar; 10% hasil penelitian dosen terbit di jurnal internasional terakreditasi, 90% di jurnal nasional terakreditasi.

5. Luaran PkM (Standar; 90% hasil pengabdian kepada masyarakat terbit di jurnal nasional terakreditasi) Kerjasama (Standar; 13 Nasional, dan 2 Internasional).